Penggunaan Media Kontras Pada Modalitas
Multislice Ct Scan
Pemeriksaan CT
Scan dengan menggunakan media kontras biasa dilakukan pada kasus massa
atau tumor, tapi sering juga dilakukan bila ada indikasi radang terutama
di kepala.
Berikut adalah jenis pemeriksaan CT Scan yang menggunakan media kontras dan cara pemasukannya :
Volume Media Kontras
Jika konsentrasi iodium dan flowrate konstan, maka penambahan volume media kontras akan mengakibatkan :
– Puncak penyangatan yang lebih besar
– Puncak penyangatan yang lebih lama
Volume media kontras yang lebih besar bermanfaat untuk membantu memperlama puncak penyangatan.
( Gambar. 4 ). Menunjukan pencapaian puncak penyangatan media kontras dengan perbedaan volume media kontras yang diberikan.
Concentration ( Konsentrasi Media Kontras )
Pada pemeriksaan
arterial konsentrasi media kontras akan mempengaruhi puncak penyangatan
media kontras dan waktu pencapaiannya, tapi untuk pemeriksaan liver /
hepar hal ini tidak berpengaruh. ( Gambar. 5 )
Pada pemeriksaan
CTAngio dianjurkan memakai media kontras dengan konsentrasi 300 mgl /
ml ke atas. Saat ini di Indonesia terdapat 350 mgl / l dan 370 mgl / l.
( Gambar. 5
). Menunjukan pencapaian puncak penyangatan media kontras dengan
perbedaan konsentrasi media kontras yang diberikan, semakin tinggi
konsentrasi media kontras-nya semakin tinggi dan cepat pencapaian puncak
penyangatannya.
Tips :
– Pemeriksaan CT
dengan MSCT yang sangat cepat, konsentrasi media kontras yang tinggi
diperlukan untuk mendapatkan puncak penyangatan media kontras pada fase
arteri yang maksimum ( optimal ) dan pada kasus hipervascular tumor.
– Penggunaan
media kontras dengan konsentrasi tinggi sebagai pengganti pemakaian
pemberian flowrate yang tinggi ( karena suatu hal tidak bisa dilakukan )
dengan harapan tetap mendapatkan puncak penyangatan yang tetap optimal.
Saline Flush ( Pemberian NaCl )
Penggunaan
NaCl ( saline ) selain untuk membilas ( flushing ) media kontras juga
untuk memanfaatkan media kontras yang masih ada di tabung injector (
atau di conector ) dan media kontras yang masih ada di vena peripheral (
di lengan atau tangan ) untuk dapat di distribusikan ke sistem pusat
peredaran darah.
Penggunaan NaCl ( saline ) juga dapat menambah puncak penyangatan media kontras dan efesiensi penggunaan media kontras.
Selain juga dapat mengurangi adanya artifact kontras media di daerah vena cava superior
( untuk pemeriksaan pulmonum emboli ).
Tips :
– Pemberian 20 ml s/d 30 ml NaCl ditambahkan untuk pemeriksaan CT Rutin dan 50 ml untuk pemeriksaan CT Angio.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar